Monday, December 8, 2014

Lelaki Hidung Belang

Ada saja ulah laki-laki hidung belang yang bikin semua penghuni kostku terbahak-bahak sambil tepuk jidat.
Kisahnya seperti ini: sebut saja namanya Ana tetangga kamarku. Sudah beberapa bulan ini pacarnya tak ada kabar berita. Padahal sebelum-sebelumnya sang pacar rajin amir apel dan sungguh sikapnya romantis 'full abis'. Entah apa penyebabnya (malas kepo), tiba-tiba Rian (nama pacar Ana) tak pernah lagi menunjukkan keramahan dan sikap romantis yang bikin orang 'kelepek-kelepek' di kostku. 

Dan singkat cerita, Ana meminta pertolongan pada kami untuk menyusun siasat agar sang pacar tak menghindar lagi darinya. Menurut Ana, akhir-akhir ini bila dia sms pacarnya selalu yang balas ibunya dengan berbagai dalih. Tertulis di layar hape beberapa pesan.

Màaf ya Nak, Rian lupa bawa hape ke kantor. 
Maaf Ana, Ini Ibu. Rian sudah jarang sekali bawa hape kemana aja. Ibu    bingung. Kamu yang sabar ya...

Dan masih banyak lagi jawaban sms dari 'sang ibu'. Semua itu menurut kami sangat janggal. Masa sih seorang Rian tak lagi doyan komunikasi dengan hape, sementara menurutku dia itu ada tampang playboy dan tentunya senjata ampuh untuk mendapatkan gebetan baru melalui sosmed menggunakan smartphone.

Tiba-tiba,  di sela-sela kebisuan, salah satu dari kami nyeletuk: "Gimana, kalau kita jebak Rian. Caranya, Ana sms Rian...yah..pura-pura tanya kabar deh. Dan pada waktu yang sama, aku juga sms Rian dengan berpura-pura menjadi teman kuliahnya dan mengaku kembang kampus. Nah...kita lihat reaksinya...."

"Setuju......, "jawab kami  serentak.

Tak berapa lama apa yang kami perkirakan pun terjadi. Seperti biasa sms Ana dijawab 'sang ibu' dengan jawaban klasik nan basi. Sementara sms temanku  dijawab dengan antusias. Dan...akhirnya sampai pada skak mat.


"Duh, maaf ya Sinta...dari tadi kamu cerita tapi Rian belum ingat. Gimana kalau kita ketemuan? Tapi sebelumnya bisa kamu beri clue spesial agar Rian bisa ingat masa-masa indah bersamamu, please..."

"Rian, dulu ......... Sinta sering mengikuti jejakmu. Membalas sms pacarku dengan mengatasnamakan ibuku....biasalah pengen cari gebetan baru....Rian kali ini juga gitu kan? Ngaku dong......"

Dua tiga jenak kemudian, Ana menelpon Rian. Suara  tut tut tut tut...dan diakhiri ' maaf nomer yang anda tuju tidak dapat dihubungi atau cobalah beberapa saat lagi'.

Wkwkwkwkwkwkw.........Rian...Rian...kasihan banget dirimu. Kalau bohong. Jangan bawa-bawa nama ibu dong. Dosa...........

(Jogja, 8 Desember 2014)

1 comment:

  1. Ibuku sudah sholat Tahajjud 5 kali dan jawabannya "Ugha bukan jodoh anakku....kamu ikutin ibu atau pilih ugha, kamu keluar dari rumah".
    Semoga Allah mengampuni cowok kampret yang mengatasnamakan IBU seperti ini....

    ReplyDelete